naxigeba.org – Pengusaha sukses Lakshmi Mittal dilansir Forbes sebagai orang terkaya ke-116 dunia dengan kekayaan US$18,4 miliar. Pria kelahiran India 15 Juni 1950 ini membangun kerajaan baja global yang berawal dari pabrik kecil di Sidoarjo, Jawa Timur.
“Baca juga : Beberapa Diler Honda Mobil Tutup, Ini Kata Manajemen”
Mittal memulai karir bisnisnya setelah lulus dari St. Xavier College jurusan bisnis. Pada 1976, ia datang ke Surabaya untuk mengembangkan bisnis baja ayahnya. Di lahan bekas sawah seluas 16,5 hektar, ia mendirikan PT Ispat Indo yang memproduksi batang kawat dan baja karbon.
Kesuksesan Mittal berawal dari inovasi penggunaan Direct Reduced Iron (DRI) sebagai pengganti besi tua. Ia juga mempelopori konsep pabrik baja terintegrasi skala mini. Strategi ini mengantarkan perusahaannya menjadi Mittal Steel, produsen baja terbesar dunia pada 2004 dengan produksi 42,1 juta ton.
Kini sebagai CEO ArcelorMittal, Mittal terus melakukan ekspansi melalui akuisisi besar. Tahun 2018 saja, ia mengakuisisi Ilva Steel Italia senilai US$2,1 miliar dan Essar Steel India seharga US$5,9 miliar. Perusahaannya telah beroperasi di 14 negara dengan 150.000 karyawan.
“Baca juga : Arab Saudi Izinkan Penjualan Alkohol Setelah 73 Tahun”
Selain bisnis baja, Mittal mendiversifikasi ke sektor perkapalan, batu bara, dan energi. Ia juga menjabat sebagai direktur di Goldman Sachs dan ICICI Bank. Kesuksesannya membalikkan perusahaan-perusahaan baja yang bermasalah membuatnya dijuluki “dokter baja”.
